Lompat ke konten (Tekan Enter)

freedomtrainradio

Cepat, Akurat, Tanpa Hoaks

Apresiasi dan Tantangan untuk Himpunan Bank Milik Negara (Himbara)

oleh madebekeldiperbarui pada 21 Agustus 202521 Agustus 2025
Apresiasi dan Tantangan untuk Himpunan Bank Milik Negara (Himbara)

Jakarta – Kinerja Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) menuai pujian dari Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade. Dalam rapat dengar pendapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis (21/8/2025), Andre mengapresiasi kinerja positif yang ditunjukkan oleh kelima bank pelat merah tersebut. Ia menyoroti keberhasilan mereka dalam meraih penghargaan internasional, peningkatan kinerja keuangan, dan inovasi digital.

Baca Juga : Peran Kunci Program SPHP dalam Menstabilkan Harga Beras

Andre menyebutkan beberapa pencapaian spesifik, seperti transformasi digital BNI dengan 8,6 juta pengguna baru, perbaikan kualitas kredit (NPL) yang turun menjadi 1,95%, dan komitmen Bank Mandiri dalam penyaluran pembiayaan hijau. Ia juga secara khusus memuji BRI yang dinilai sebagai bank nasional dengan penghargaan terbanyak, mengutip publikasi dari Euromoney.

Mendorong Dukungan untuk Program Prioritas Pemerintah
Selain memberikan apresiasi, Andre Rosiade juga menitipkan beberapa catatan strategis. Ia menekankan pentingnya peran Himbara dalam mendukung program-program prioritas pemerintah. Salah satu poin utamanya adalah dorongan agar BTN serius dalam mendukung program penyediaan tiga juta rumah rakyat.

Lebih lanjut, Andre meminta seluruh bank Himbara memberikan perhatian penuh pada Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto. Andre berharap Himbara dapat menopang program ini, tidak hanya untuk anak sekolah, tetapi juga untuk ibu hamil dan balita, seiring dengan penandatanganan MoU empat bank dengan Badan Gizi Nasional (BGN). Dukungan terhadap UMKM juga dianggap krusial agar program ini berjalan lancar.

Andre juga menyinggung kebijakan pembiayaan Koperasi Merah Putih. Menurutnya, pembiayaan ini sangat aman karena dijamin oleh dana desa dan menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG).

Peran Himbara dalam Sepak Bola Nasional
Di akhir pernyataannya, Andre Rosiade secara khusus menyoroti peran BRI sebagai sponsor utama Liga 1, yang kini berganti nama menjadi BRI Super League. Ia menegaskan bahwa dana sponsor bernilai ratusan miliar tersebut harus diawasi dengan ketat untuk memastikan tidak ada praktik mafia sepak bola.

“Dengan budaya GCG yang kuat, BRI harus memastikan dana sponsor dikelola profesional oleh PT Liga,” tegas Andre. Ia menambahkan bahwa jika tidak ada perubahan positif dalam pengelolaan liga, sponsorship tersebut bisa dievaluasi atau bahkan dicabut.

Andre berharap dukungan BRI terhadap Liga 1 dapat menjadi motor reformasi sepak bola Indonesia. Ia meyakini, dengan liga yang profesional, tim nasional Indonesia dalam 5-10 tahun ke depan akan diperkuat oleh pemain-pemain lokal berkualitas tanpa perlu naturalisasi besar-besaran.

“Peran BRI besar, bukan hanya memimpin bank terbesar di Republik Indonesia, tapi juga membantu membenahi sepak bola Indonesia,” pungkasnya.

Nasional
Apresiasi dan Tantangan untuk Himpunan Bank Milik Negara (Himbara)

madebekel

Navigasi Artikel

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Pos-pos Terbaru

  • Keluhan Batuk-Pilek Meluas di Masyarakat, Dokter Paru Ungkap Potensi Peningkatan Kasus Flu dan COVID-19
  • Skywalk Kebayoran Lama Sudah Dibersihkan dari Kotoran Kucing, Pemprov DKI Harap Partisipasi Aktif Warga
  • Maraknya Judi Slot Online di Indonesia: Antara Teknologi, Hukum, dan Dampak Sosial
  • Membawa Ekosistem Seni RI ke Panggung Global: Art Jakarta 2025 Resmi Dibuka
  • Sengketa Dagang Biodiesel: Kalah di Panel, Uni Eropa Ajukan Banding ke WTO yang Lumpuh

Komentar Terbaru

  1. KPK Perkuat Integritas di IKN: Bedah Gratifikasi dan Benturan Kepentingan - freedomtrainradio mengenai Hutama Karya Beberkan Tiga Kendala Utama Proyek IKN
  2. Pengemudi Terobos Gerbang Tol Depok Dua Kali mengenai Pembangunan IKN Masuki Fase Kedua, Tender Diumumkan Akhir Juni 2025
  3. Dua Pelaku Ditangkap Pencabulan & Pembacokan Adik Bahar mengenai Hutama Karya Beberkan Tiga Kendala Utama Proyek IKN

Artikel Terkait

  • hyperslot88
KUHAP Berusia 44 Tahun: Mendesak Direvisi demi Keadilan yang Modern
Disarankan untuk Anda...

KUHAP Berusia 44 Tahun: Mendesak Direvisi demi Keadilan yang Modern

oleh madebekel
Penegasan Yusril: Gibran Tak Pindah Kantor ke Papua, Hanya Sekretariat Badan Otsus yang Beroperasi Penuh
Disarankan untuk Anda...

Penegasan Yusril: Gibran Tak Pindah Kantor ke Papua, Hanya Sekretariat Badan Otsus yang Beroperasi Penuh

oleh madebekel
Uji Formil UU BUMN di MK: Bivitri Susanti Tegaskan Hak Konstitusional Publik dalam Pembentukan Undang-Undang
Disarankan untuk Anda...

Uji Formil UU BUMN di MK: Bivitri Susanti Tegaskan Hak Konstitusional Publik dalam Pembentukan Undang-Undang

oleh madebekel
© Hak Cipta2025 freedomtrainradio. Hak Cipta Dilindungi.The Ultralight | Dikembangkan Oleh Rara Theme.Ditenagai oleh WordPress.